Mau Tambah Penghasilan? atau Mau Youtube Cepat Monev?

Jasaview.id

Rabu, 22 April 2020

Pidato Bahasa Indonesia Manfaat Ilmu Pengetahuan


PIDATO BAHASA INDONESIA

Tema: Pendidikan


Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Alhamdu lillahi robbil ‘alamiin wabihi nasta’iinu ‘alaa umuuriddunya waddiin, washshoolatu wassalaamu ‘alaa asyrofil anbiya’i walmursaliin wa’alaa aalihii washohbihi ajma’in.
Amma ba’du.
Yang terhormat dan yang kami hormati bapak/ibu dewan juri, yang kami hormati bapak-bapak/ibu-ibu, yang saya cintai serta saya sayangi teman-temanku seperjuangan dan sependeritaan
Puji sykur ke haribaan Illaahi Robbi yang mana atas berkat, rahmat, hidayah, dan inayah serta nikmat yang telah dilimpahkan kepada kita sehingga kita dapat berkumpul di tempat yang insya Allah dimuliakan oleh Allah SWT ini, aamiin yaa robbal ‘alamiin.
Sholawat beserta salam marilah kita marilah selalu kita curahlimpahkan ke hadirat junjungan kita, penghulu kita, pendahulu kita, pendobrak kebatilan, habibina, wasyafi’ina wamaulana Muhammad SAW yang telah membawa pembaharuan, penyelamatan, pencerahan melalui cahaya terang keimanan kepada kita semua, sehingga dengan apa yang telah dibawa beliau insya Allah akan membawa kita kepada keselamatan di dunia terlebih ke surganya Allah SWT., Insya Allah, aamiin ya robbal ‘alamiin.
Hadirin yang insya Allah dimuliakan oleh Allah SWT, aamiin.
Berdirinya saya disini, insya Allah akan mengupas sedikit banyaknya tentang “Manfaat Ilmu Pengetahuan
Ilmu dan pengetahuan adalah dua kata yang sebenarnya mengandung dua arti yang berbeda. Dalam bahasa inggris kata “ilmu” berasal dari kata “since”, sedangkan kata “pengetahuan” berasal dari kata “knowledge”, ini jelas berbeda pengertian. Kalau ilmu sudah tentu pengetahuan, sedangkan pengetahuan belum tentu ilmu. Contohnya: satu ditambah satu sama dengan dua, itu adalah ilmu dan juga pengetahuan, sedangkan di sana ada seorang anak kecil tertabrak mobil adalah pengetahuan namun bukan sebuah ilmu.
Hadirin yang insya Allah dimuliakan oleh Allah SWT, aamiin.
Ilmu adalah dasar atau pondasi awal untuk kita mencapai cita-cita, bagaimana mungkin ingin menjadi dokter tapi tidak mengetahui ilmu kedokteran, ingin menjadi insinyur tapi tidak mengerti dan menguasai ilmu yang menunjangnya, ingin menjadi Hakim tapi tidak menguasai ilmu kehakiman. Jika itu yang terjadi, maka bersiap-siaplah ia akan menjadi dokter pembunuh, insinyur yang merobohkan gedung-gedung, hakim yang akan meloloskan maling dan memenjarakan orang yang tak bersalah.
Hadirin yang insya Allah dimuliakan oleh Allah SWT, aamiin.
Jika kita ingin menjadi seorang dokter, insinyur, hakim, dan lain sebagainya, maka ingat! syarat yang pertama ialah ia harus berilmu, tentu saja ilmu sesuai dengan bidangnya.
Saat ini kita memang masih kecil, tapi dari sinilah ilmu itu harus kita gali, guru-guru kita mengajari kita tanpa kenal lelah, oleh karena itu manfaatkan sebaik-baiknya. Turuti apa-apa yang telah dianjurkan untuk kita, kita dianjurkan untuk belajar dengan sungguh-sungguh, mengerjakan apa-apa yang ditugaskan, maka laksanakanlah maka Insya Allah kita akan mencapai cita-cita yang kita inginkan.
Saya mau tanya, apa cita-cita teman-teman saat ini?
Jika itu cita-cita teman-temanku, maka apa yang harus kita lakukan?
Harus belajar sungguh-sungguh.
Hadirin yang insya Allah dimuliakan oleh Allah SWT, aamiin.
Allah SWT. telah mengajari kita dari yang tidak tahu apa-apa menjadi tahu apa-apa sebagaimana firman-Nya dalam surah al-‘Alaq ayat 3-5 yang berbunyi:
“Iqro warobbukal akromul, ladzi ‘allama bil qolam, ‘allamal ingsaana maalam ya’lam”
Yang artinya: “Bacalah dengan nama Tuhanmu yang Mahamulia, yang telah mengjar manusia dengan perantara qolam (pena), mengajari manusia dari yang tidak tahu menjadi tahu”
Hadirin yang insya Allah dimuliakan oleh Allah SWT, aamiin.
Rasulullah SAW menegaskan dalam salah satu haditsnya yang menyatakan bahwa:
“Tholabul ‘ilmi fariidhotun ‘alaa kulli muslimin wamuslimatin”
Yang artinya: “Menuntut ilmu itu wajib bagi setiap kaum muslim laki-laki dan kaum muslim perempuan”. Ini artinya Muhammad SAW, rasul kita memandang betapa pentingnya peran ilmu pengetahuan sehingga kita sebagai umat Islam diwajibkan menuntut ilmu pengetahuan. Dalam hadits lain rasul menyatakan bahwa “Tuntutlah ilmu hingga ke negeri China”, serta menegaskan bahwa bila ingin bahagia di dunia, maka harus berilmu, bila ingin bahagia di akhirat, maka harus berilmu, dan bila ingin bahagia dunia dan akhirat maka kita juga harus berilmu.
Hadirin yang insya Allah dimuliakan oleh Allah SWT, aamiin.
Oleh karena itu, marilah kita menuntut ilmu dengan sungguh-sungguh dan sebaik-baiknya, manfaatkan waktu kita yang sedikit ini dengan belajar dan belajar demi meraih cita-cita kita. Perhatikan dan dengarkan apa yang disampaikan atau diajarkan oleh Bapak/Ibu guru kita. Hakikatnya tidak ada satu guru pun yang akan menyesatkan murid-muridnya, karena apa yang diberikan kepada kita selama ini adalah demi masa depan kita semua.
Mulai sekarang, ayo tanamkan dalam dada kita, patri dalam hati kita, bahwa kita akan benar-benar mendengarkan dan memperhatikan apa yang diajarkan oleh Bapak/Ibu guru kita dengan sungguh-sungguh dan setulus hati, karena ilmu itu tidak akan masuk bila tidak kita terima dengan tulus dan lapang dada.
Jadi, menuntut ilmu itu sangat penting dan merupakan modal dasar untuk kita mengarungi bahtera kehidupan di dunia lebih-lebih di akhirat nanti. Allah yang Mahaluas ilmunya telah mengajari kita yang tidak tahu apa-apa menjadi banyak tahu. Guru-guru kita telah mengajari kita dengan segenap jiwa raganya hingga bercucuran keringat dan air mata, dan bahkan darah itu demi apa? Tentu saja demi kita semua. Semoga perjuangan Bapak/Ibu guru kita penuh dengan keikhlasan dan mendapat berkah dari Allah SWT., aamiin yaa robbal ‘aalamiin.
Hadirin yang insya Allah dimuliakan oleh Allah SWT, aamiin.
Demikian pidato singkat dari saya, kurang lebihnya saya mohon maaf.
Billahi taufik walhidayah.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar